Padalarang,BBPOS – Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal Kabupaten Bandung Barat yakni Sunara warga asal Desa Sukatani, Kecamatan Ngamprah, terlunta-lunta di negeri Jiran Malaysia.
Hal tersebut diketahui usai video pendek yang dibuatnya beredar luas di kalangan masyarakat melalui pesan WhatsApp sejak Rabu, (8/4/2020) kemarin.
Dalam video tersebut, Sunarya memaparkan kondisi terkini yang dialaminya saat ini. Bahkan dirinya menyebut paspor miliknya ditahan oleh majikan di tempat ia bekerja.
“Tolong saya pa Bupati (Aa Umbara), bebaskan saya, saya ingin pulang ke Indonesia tapi tidak punya uang,paspor saya harus ditebus Rp20 juta,”katanya.
Sunara menjelaskan, dirinya tidak bisa pulang lantaran paspor miliknya juga ditahan oleh sang majikan. Bahkan dirinya menghawatirkan kondisi keluarganya yang berada di Indonesia.
“Saya tidak tahu isteri saya makan atau enggak karena saya tidak mengirim uang,”paparnya.
Sementara itu, Kepala Disnakertrans KBB, Iing Solihin mengatakan, pihaknya kini mengupayakan agar Sunarya dalam kondisi aman terlebih dahulu tidak terlunta-lunta.
“TKI jelas akan aman apabila dia mengikuti aturan yang disampaikan olehpemerintah dia aman. Tapi kalo sampai keluar jangan coba-coba dengan pemerintah Malaysia,” katanya.
Ia juga menjelaskan, saat ini Sunarya tengah diamankan di salah satu hotel di Malaysia dan diperkenankan dulu sementara untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.
“Alhamdulillah saya kerjasama melaporkan ke Kementerianketenagakerjaan dan KBRI Malaysia,”katanya.
Iing menegaskan, pihaknya belum dapat memulangkan Sunarya lantaran kebijakan Lockdown yang diberlakukan oleh Malaysia.
“Dengan adanya virus corona, jadi di Malaysia tidak diperkenankan adanya lalu lintas orang (Lockdown),” katanya.
Sementara itu, Bupati Bandung Barat, Aa Umbara Sutisna, pihaknya agar berupaya semaksimal mungkin untuk memulangkan Sunara.
“Kita upayakan tapi sekarang kan lagi Corona jadi nunggu kondisi membaik dulu,” katanya.
