• Login
  • Register
Bandung Barat Pos
  • Info KBB
  • Sosial
  • Politik
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Opini
  • Hukum & Kriminal
  • Nasional
  • Pariwisata
  • Olahraga
  • Seputar Desa
No Result
View All Result
  • Info KBB
  • Sosial
  • Politik
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Opini
  • Hukum & Kriminal
  • Nasional
  • Pariwisata
  • Olahraga
  • Seputar Desa
No Result
View All Result
Tulis
Bandung Barat Pos
No Result
View All Result
  • Info KBB
  • Sosial
  • Politik
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Opini
  • Hukum & Kriminal
  • Nasional
  • Pariwisata
  • Olahraga
  • Seputar Desa

Lahan Pemkab Ditanami Kacang Edamame dan Jagung

by Suwitno Gimnastiar
30 September 2020
in Ekonomi, Headline, Info KBB
Reading Time: 2 mins read
0
Lahan Pemkab Ditanami Kacang Edamame dan Jagung
0
SHARES
1
VIEWS
Share on FacebookShare on Whatsapp

Ngamprah, BBPOS – Sebanyak 30 orang buruh tani siap diberdayakan Pemkab Bandung Barat untuk menggarap lahan seluas 3 hektar milik pemerintah KBB.

Bupati Bandung Barat, Aa Umbara Sutisna mengatakan, melalui lahan itu para buruh tani mengelola bibit yang sudah disediakan pemerintah. Ini salah satu langkah awal untuk memberikan pendampingan kepada para petani yang terdampak COVID-19.

“30 orang tersebut nantinya ditugaskan menanam jagung manis dan kacang edamame guna mendorong petani yang terdampak COVID-19. Hasil panen itu nantinya dibagikan kepada para petani yang betul-betul terdampak pandemi COVID-19,” ucap Umbara di Kampung Cikupa, Desa Cilame, Kecamatan Ngamprah, KBB, Rabu (30/9).

Menurut Umbara, ditengah merosotnya harga hasil panen yang mencapai 70%. Umbara berharap program tersebut dapat dijadikan peluang untuk memenuhi kebutuhan pangan ditengah pandemi.

“Mudah-mudahan ini menjadi solusi, kerjasama Pemkab Bandung Barat bersama Kodim 0609 dapat memberikan dampak positif bagi petani di KBB,” kata dia.

Meski ditengah pandemi, kata dia, cocok tanam palawija seperti jagung manis dan kacang edamame hingga kini masih laku dipasaran dengan harga yang relatif dapat memenuhi kebutuhan petani.

“Sejauh ini untuk pemasarannya pun, Pemkab Bandung Barat sudah menyiapkan pemasarannya jika panen nanti,” kata dia.

Sementara itu Kasdam III/Siliwangi, Brigjen TNI Kunto Arief Wibowo mengatakan, guna mensukseskan program tersebut pihaknya memberikan bantuan berupa Bios 44 cairan berisi mikroorganisme yang dapat menyuburkan lahan tandus menjadi tanah subur.

Bios 44 kata dia, berfungsi mengembalikan tanah bekas tambang yang merupakan lahan terbengkalai menjadi lahan yang dapat bermanfaat bagi masyarakat.

“Bios salah satu metode alternatif di daerah untuk dipakai kebutuhan di berbagai aspek. Salah satunya untuk membantu atau memberikan nilai produktif bagi para petani di KBB,” kata dia.

Kelebihan dari Bios 44 lanjut dia ini ramah lingkungan karena dalam proses pembuatannya tanpa menggunakan bahan zat kimia. Bahan itu menurut dia murni biologis (mikroorganisme) sehingga dapat menyuburkan tanah.

“Kondisi tanah bisa semakin subur, sehingga sangat bagus untuk ditanami sayur-mayur organik. Pemanfaatan Bios 44 pada sektor pertanian ini aman untuk kesehatan,” tandasnya.

Tags: #pemda bandung baratDinas PertanianKaryawankaryawan PHKkasdam SiliwangiPetani
Previous Post

Tak Ada Zona Merah di KBB

Next Post

Yuyun Imbau Deteksi Kanker Serviks Sejak Dini

Suwitno Gimnastiar

Next Post
Yuyun Imbau Deteksi Kanker Serviks Sejak Dini

Yuyun Imbau Deteksi Kanker Serviks Sejak Dini

Please login to join discussion
Facebook Twitter Instagram Youtube

© PT. Bandung Barat Media | Bandung Barat Pos

No Result
View All Result
  • .
  • Home
  • Tentang Kami

© PT. Bandung Barat Media | Bandung Barat Pos

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In