NGAMPRAH,BBPOS- Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Bandung Barat menggelar rapat koordinasi (rakor) dengan pengurus partai politik di Bandung Barat, Rabu (16/10/2024).
Pelaksana Tugas (Plt) Bakesbanpol KBB, Weda Wardiman mengatakan, rapat koordinasi tersebut dilakukan untuk mengevaluasi penyaluran bantuan keuangan parpol tahap pertama.
“Kegiatan hari ini pada prinsipnya bertujuan untuk mengoptimalkan tertib administrasi bantuan keuangan, yang mencakup transparansi, akuntabilitas, kepatuhan terhadap regulasi, pelaporan tepat waktu, serta penggunaan sesuai dengan peruntukan,” katanya.
Ia menambahkan bahwa Bakesbangpol KBB sebagai pengguna anggaran memiliki tanggung jawab besar dalam memastikan bantuan keuangan yang diberikan kepada parpol digunakan secara tepat.
“Bagaimanapun, salah satu tanggung jawab kami adalah memastikan bahwa bantuan keuangan partai politik ini sesuai dengan lima prinsip utama, yakni transparansi, akuntabilitas, kepatuhan regulasi, pelaporan tepat waktu, dan penggunaan sesuai peruntukan,” jelasnya.
Lebih lanjut ia mengatakan, rapat koordinasi tersebut dihadiri oleh delapan partai politik dari sepuluh partai yang memperoleh kursi di DPRD KBB hasil Pemilu 2024.
“Partai dengan perolehan suara terbanyak adalah Partai Keadilan Sejahtera (PKS), yang memperoleh 158.710 suara dengan delapan kursi di DPRD KBB. Sementara, partai dengan perolehan suara terendah adalah Partai NasDem dengan 77.407 suara dan lima kursi di DPRD,” katanya.
Masih kata dia, bahwa bantuan keuangan untuk partai politik di KBB dihitung berdasarkan jumlah perolehan suara pada Pemilu 2024. Untuk tahap dua nominal dana yang disalurkan kepada parpol di KBB sebesar Rp1, 4 miliar.
“Kami merencanakan penyaluran bantuan tahap 2 pada November 2024, setelah laporan pertanggungjawaban tahap 1 diselesaikan. Saat ini, proses administrasi sedang berlangsung untuk penetapan bantuan ini,” tambahnya.
Ia berharap, melalui rapat koordinasi ini, hubungan antara Pemda KBB dan partai politik semakin harmonis. Selain itu, adanya bantuan tersebut dapat meningkatkan partisipasi masyarakat dalam Pilkada serentak Bandung Barat pada 27 November 2024 mendatang.
“Harapan kami yang pertama, silaturahmi harmonis terjaga antara Pemda KBB dengan partai politik. Kedua, dengan adanya bantuan keuangan parpol, kami berharap dapat meningkatkan partisipasi masyarakat dalam Pilkada serentak 2024,”, katanya.
“Dan terakhir, bantuan keuangan ini diharapkan dapat menjadi contoh dalam hal tertib administrasi bantuan keuangan yang dilakukan Pemda KBB,” pungkasnya.