Batujajar, BBPOS,- Pemerintah Desa Batujajar Timur, Kecamatan Batujajar, Kabupaten Bandung Barat (KBB) berhasil menciptakan inovasi baru dengan membuat agrowisata petik anggur dan buah naga.
Memanfaatkan tanah kas desa, lahan seluas 400 meter tersebut ditanami 18 varian buah anggur dan satu jenis buah naga.
Kepala Desa (Kades) Batujajar Timur, Muhtar mengatakan, mengusung konsep green house agrowisata yang dibangunnya berkolaborasi dengan para petani di wilayah desanya.
“Agrowisata ini juga dibuat untuk mengedukasi masyarakat. Termasuk, bagi para pelajar. Selain itu, keberadaan agrowisata ini juga bertujuan untuk meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) juga,” kata Muhtar kepada BBPOS, Kamis (15/9/2022).
Menurutnya, agrowisata di Desa Batujajar Timur bakal menjadi rasa baru, sekaligus alternatif wisata bagi wisatawan yang berkunjung ke wilayah Batujajar.
“Di lokasi itu Wisatawan akan merasakan sensasi memetik buah anggur dan buah naga langsung di kebun,” tuturnya.
Ia menilai, wisata agro sangat cocok dikembangkan di Batujajar Timur mengingat potensi yang ada di daerah itu.
“Seperti anggur dan buah naha ini, musimnya hampir sepanjang tahun ada. Tapi 18 jenis buah anggur ini dapat berbuah dalam 4 musim,” ujar Muhtar.
Selain itu, sambung dia, dengan adanya agrowisata green house tersebut diharapkan mampu mendorong petani muda setempat untuk lebih maju, dan juga mampu menjadi daya tarik wisata.
“Diharapkan satu bisa mendapatkan ilmu bercocok tanah buah anggur dan buah naga lalu bisa membeli bibit anggur,” bebernya.
“Bahkan, yang berkunjung ke lokasi ini, mereka bisa langsung merasakan buah dan juga bisa membeli bibit 18 varian anggur dan buah naga disini,” sambungnya.
Ia menambahkan, ini menjadi destinasi baru, dan pihaknya sekarang ingin mengembangkan potensi tersebut lebih serius.
“Ini baru pertama di Kecamatan Batujajar, dan saya akan menggarap program ini dengan serius. Itu juga agar masyrakat bisa menikmati langsung buah anggur dengan 18 varian,” pungkasnya.
