Ngamprah, BBPOS- Duta Penurunan Stunting tingkat Kabupaten Bandung Barat, Sonya Fatmala bertekad menurunkan angka stunting di wilayahnya.
Hal tersebut diungkapkan usai resmi dikukuhkan sebagai Bunda Genre dan dinobatkan sebagai Duta Penurunan Stunting tingkat Kabupaten Bandung Barat oleh Kepala BKKBN Republik Indonesia, Hasto Wardoyo.
Menurutnya, Bunda genre kabupaten/kota memiliki peranan penting dalam pendewasaan usia perkawinan. Sehingga diharapkan dapat menekan angka stunting di Indonesia.
“Ditargetkan angka stunting menurun hingga 14 persen pada tahun 2024 nanti. Oleh karena itu, perlu upaya meningkatkan keluarga berkualitas melalui pendampingan para calon pengantin muda sebagai upaya preventif mencegah stunting,” katanya.
Ia menyebut, upaya penurunan angka stunting di Bandung Barat cukup berat. Pasalnya, hingga saat ini tingkat stunting di wilayahnya masih berada diangka 32 persen.
“Untuk menekan angka stunting di Kabupaten Bandung Barat harus ada kepedulian dan keterlibatan dari seluruh stakeholder, sehingga akan terjalin kerjasama yang baik. Jadi, ayo kita bekerja bersama dalam menurunkan angka stunting di Bandung Barat,” katanya.
Sonya menegaskan, untuk mencapai target stunting di angka 14 persen dibutuhkan peran aktif semua pihak. Dengan begitu, penurunan angka stunting dapat dicapai sesuai rencana yang telah dicanangkan.
“Untuk mancapai target, perlu kepedulian dan gotongrotong lintas OPD serta seluruh stakeholder terkait di Kabupaten Bandung Barat,” pungkasnya.