NGAMPRAH, BBPOS – Penjabat Bupati Bandung Barat, Arsan Latif menyempatkan diri takziah ke rumah keluarga almarhum Mumuh Muchroni (58).
Meski sibuk, orang nomor di KBB ini mengunjungi keluarga almarhum di Kampung Babakan Cianjur RT 04 RW 10 Desa Gadobangkong, Kecamatan Ngamprah, Selasa (20/2/2024).
Diketahui, Mumuh sebagai
anggota KPPS Pemilu 2024, meninggal dunia terkena serangan jantung, akibat kelelahan selama bertugas di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 04.
Mumuh meninggal dunia setelah sempat mendapat perawatan di RS IMC Padalarang pada Minggu (18/2/2024).
Arsan menyampaikan duka cita yang
mendalam atas kepergian almarhum kepangkuan-Nya. Ia menyatakan, jika urusan kematian sudah menjadi ketentuan Allah, SWT.
“Hanya sebabnya, yang kita tidak tahu. Tinggal bagaimana kita menyikapinya dengan kesabaran dan ketabahan,” katanya pada istri dan anak-anak almarhum.
Sebagai manusia, sambung Arsan, tidak bisa menolak saat ajal telah menjemput. Kesedihan yang dialami istri Mumuh, pernah juga rasakan dirinya ketika puteranya berpulang ke Rahmatullah secara tiba-tiba.
Arsan hanya berpesan agar anak-anak almarhum, bisa menerima kenyataan tersebut dengan tabah dan tawakal.
Terlebih almarhum meninggal dalam keadaan tengah menjalankan tugas negara. “Almarhum sedang menjalankan tugas mulia, mengabdikan diri demi kepentingan negara,” tandas Arsan.
Sebagai sebuah penghargaan terhadap pengabdian almarhum, Pemkab Bandung Barat tengah mengupayakan BPJS ketenagakerjaan beserta santunan.
Dalam kesempatan tersebut, Arsan juga menyerahkan Kartu Kematian plus Kartu Keluarga (KK) baru yang dibuat Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) beserta uang duka cita.