SAGULING, BBPOS – Pemkab Bandung Barat santuni korban kecelakaan truk di Jalan PLTA Saguling Leuwi Budah Saleos, Desa Saguling, Kecamatan Saguling, KBB, 26 Januari 2024.
Sebelumnya, truk berpenumpang 30 orang tersebut hendak pulang ziarah dari Cianjur ke kampung halamannya di Citalem melewati jalur Rajamandala, Saguling.
Namun, naas mobil dengan nomor D 8304 WY diduga mengalami rem blong hingga masuk jurang. Dalam kecelakaan tersebut merenggut 5 korban dari 39 penumpang.
Sementara, santunan berupa uang sebesar Rp40 juta tersebut diserahkan Penjabat (Pj) Bupati Bandung Barat Arsan Latif melalui Kepala Desa Baranangsiang, Deden Kosasih, Senin (26/2/2024).
“Saya menyampaikan duka cita kepada keluarga yang ditinggalkan. Mohon maaf (menyampaikan santunan), agak lama. Karena prosesnya memang untuk pengelolaan anggaran pemerintah, kita ada aturannya,” kata Arsan.
Ia berharap keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kesabaran. Urusan hidup mati seseorang sudah digariskan oleh Sang Maha Kuasa, sehingga tidak ada seorangpun yang bakal tahu kapan saatnya dicabut nyawa.
Hanya saja, lanjut dia, catatan kecil yang perlu diingat oleh warganya itu saat bertindak tetap harus menggunakan nalar serta memikirkan baik buruknya.
“Mudah-mudahan, kita semua bisa mengambil hikmah dari peristiwa itu. Saya berharap ke depan, kita menggunakan nalar ketika tunduk kepada aturan yang ada,” tambahnya.
Ia meyakini dibalik semua peristiwa yang menimpa warga tersebut menjadikan sebuah hikmah.
“Namanya kematian menjadi rahasia Illahi. Tinggal bagaimana kita menyikapi sebuah peristiwa yang bisa diambil hikmahnya,” katanya lagi.
Dalam kesempatan tersebut, Arsan juga meminta aparatnya, termasuk camat dan kepala desa agar tetap memperhatikan warganya.
“Pak camat, pak kades tolong perhatikan masyarakat. Kalau ada apa-apa tentang masyarakat, jangan ragu sampaikan pada saya,” tandasnya.
