NGAMPRAH,BBPOS- Sebanyak 13 warga Bandung Barat yang terlantar di Tenggarong, Kutai, Kalimantan Timur (Kaltim). Akhirnya, mereka bisa bernapas lega setelah salah satu pihak keluarga memberikan uang untuk ongkos akomodasi menuju kampung halamannya di Sindangkerta Kabupaten Bandung Barat (KBB).
Kabar kepulangan puluhan pekerja itu dibenarkan oleh Kepala Bidang Pelatihan Produktivitas Penempatan Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Bandung Barta, Dewi Andhani.
Dewi menyebut, saat ini puluhan pekerja asal Bandung Barat sedang berada di pelabuhan daerah setempat dan akan pulang lewat jalur laut dan akan bersandar di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya.
“Alhamdulilah berkat kerjasama dengan semua pihak, terutama Dinsos KBB,Dinsos Jabar dan Dinsos Kaltim akhirnya puluhan pekerja Bandung Barat bisa kembali pulang,” kata Dewi, Kamis (26/10).
Dewi juga menjelaskan, dalam perjalanan dari Kutai memakan waktu 31 jam menuju surabaya. Di tambah ongkos mereka hanya cukup menuju surabaya, untuk mengantisipasi hal tersebut, kita sudah komunikasikan dengan Dinsos KBB dan Dinsos Jabar untuk membantu kepulangan selanjutnya.
“Sebenarnya itu masuk kategori orang terlantar (OT), ranahnya ada Dinsos KBB dan Dinsos Jabar”, sebut Dewi.
Terpisah, Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Bandung Barat, Ridwan membenarkan kepulangan pekerja asal Bandung Barat inisiatif menggunakan uang sendiri. Padahal menurut Ridwan, pekerja tersebut akan di fasilitasi oleh Disnaker Provinsi Kaltim dan Disnaker Jabar.
“Nanti setelah tiba di Surabaya, kita sudah bekerja sama dengan Dinas terkait dan selanjutnya menuju pulang ke Bandung Barat,” ungkap Ridwan.
Ia menegaskan, untuk saat ini permasalahan terkait hak pekerja sedang di tangani oleh Disnaker Kaltim agar upah pekerja tersebut segera dituntaskan.
“Mudah-mudahan hak pekerja bandung barat secepatnya bisa ditangani dan diterima sesuai hak ya masing-masing,” pungkasnya.****