Lembang, BBPOS – Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil meminta masyarakat untuk bahu-membahu bantu pasien isoman dengan meminjamkan tabung oksigen.
Menurutnya, saat ini oksigen medis masih menjadi barang langka di tengah pandemi COVID-19 di Jawa Barat. Maka dari itu, dia meminta warga yang memiliki tabung oksigen agar meminjamkan ke pasien isolasi mandiri (Isoman) di rumah.
“Saat ini terjadi defisit kebutuhan oksigen hingga 400 ton/ hari. Makin melonjaknya angka kasus warga yang positif Covid-19, menjadi pemicu tingginya kebutuhan oksigen,” ujar Emil di Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Rabu (14/7/2021).
Ia mengatakan, bagi masyarakat yang sembuh dari COVID-19 dan pernah menggunakan oksigen agar dengan sukarela meminjamkan tabung oksigennya kepada warga lainnya yang masih terpapar COVID-19.
Dijelaskannya, untuk peminjaman tabung oksigen tersebut, secara teknis biar kendalinya oleh pihak pemerintah desa.
“Saat ini warga yang terkorfirmasi positif Covid-19, sekitar70-80 persennya melakukan isoman di rumahnya masing-masing,” pungkasnya.
Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Bandung Barat, Hengki Kurniawan mengklaim, jika saat ini ketersediaan oksigen di wilayah Bandung Barat masih aman dan tercukupi.
“Meski beberapa waktu lalu, oksigen di RSUD Cililin sempat menipis. Beruntung bisa terbantu dengan adanya generator di RSUD Cikalongwetan. Hanya saja kapasitas produksinya masih sangat terbatas, sekitar 80 tabung per harinya,” pungkasnya.
