• Login
  • Register
Bandung Barat Pos
  • Info KBB
  • Sosial
  • Politik
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Opini
  • Hukum & Kriminal
  • Nasional
  • Pariwisata
  • Olahraga
  • Seputar Desa
No Result
View All Result
  • Info KBB
  • Sosial
  • Politik
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Opini
  • Hukum & Kriminal
  • Nasional
  • Pariwisata
  • Olahraga
  • Seputar Desa
No Result
View All Result
Tulis
Bandung Barat Pos
No Result
View All Result
  • Info KBB
  • Sosial
  • Politik
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Opini
  • Hukum & Kriminal
  • Nasional
  • Pariwisata
  • Olahraga
  • Seputar Desa

Komisi IV : Dinkes KBB Harus Aksi

by Hendry Nasir
2 Juli 2021
in Headline, Info KBB
Reading Time: 1 min read
0
Usulan Nama Pimpinan DPRD KBB Definitif Ditetapkan

Bagja Setiawan, Ketua DPRD KBB Sementara saat ditemui wartawan usai rapat paripurna di Hotel Novena, kamis (12/9/2019). Foto: BBPOS/Hendri

0
SHARES
0
VIEWS
Share on FacebookShare on Whatsapp

Padalarang, BBPOS – Perkembangan kasus Covid-19 semakin bertambah di Jawa Barat (Jabar), tidak terkecuali di Kabupaten Bandung Barat (KBB)

Menanggapi perkembangan tersebut, Ketua Komisi IV DPRD KBB, Bagja Setiawan, meminta pemerintah daerah Bandung Barat untuk mengambil langkah efektif dalam menangani lonjakan kasus Covid-19 saat ini.

“Langkah antisipasi seharusnya sejak jauh-jauh hari sudah dipersiapkan oleh pemerintah. Karena kasus lonjakan Covid-19 sebetulnya sudah terprediksi sebelumnya,” ujar Bagja kepada BBPOS, Kamis (1/7/2021).

Menurutnya, dari sejak awal, dirinya selalu memberikan warning kepada pemerintah terkait dengan penyiapan ruang isolasi dan penyiapan SDM tenaga kesehatan.

“Kenapa dulu kita rewel, karena lonjakan ini harus sudah terprediksi,” katanya.

Ia menyebut, pihaknya telah mengingatkan Pemkab Bandung Barat untuk menyiapkan grand desain penanganan Covid-19 agar upaya yang dilakukan dalam menekan angka penyebaran Covid-19 berjalan efektif.

“Hari ini Dinkes KBB masa transisi dalam kepemimpinan dr Eisen. Artinya beliau itu harus bisa mengkonsolidasikan semua komponen yang ada di dinasnya,” tegasnya.

Bagja menilai, persoalan yang dihadapi Kabupaten Bandung Barat saat harusnya tertangani oleh dana yang berasal dari Belanja Tidak Terduga (BTT) yang sejak awal pandemi sudah disiapkan.

“RS rujukan Covid-19 kekurangan ruangan kemudian kekurangan SDM, beberapa RS juga ketersediaan oksigen saja sudah kurang. Padahal BTT sudah ada untuk mengantisipasi hal itu,” katanya.

Ia menegaskan, seharusnya Dinkes KBB harus bisa memetakan kebutuhan setiap RS rujukan Covid-19. Selain itu, transmisi penyebaran di KBB harus berdasarkan data yang akurat.

“Sehingga bisa meyakinkan bahwa ketersediaan fasilitas kesehatan dan nakes ini bisa mengcover transmisi penyebaran covid di KBB.Hari ini saya yakin mereka tidak bisa jawab itu,” katanya.

Bagja meminta, Satgas Covid-19 segera melakukan serta konsolidasi untuk menginventarisir kebutuhan sarana kesehatan dalam upaya menangani lonjakan virus Corona di KBB.

“Jangan sampai terjadi kemunculan korban akibat tidak terlayani oleh fasilitas kesehatan kita,”pungkasnya.

Tags: #kabupaten bandung barat#pemda bandung baratAnggaran covid-19Covid-19Dinkes kbbKomisi IV dprd kbbVirus corona
Previous Post

Aduh 109 ASN KBB Terkonfirmasi Positif COVID-19

Next Post

Besok PPKM Darurat di KBB Diberlakukan

Hendry Nasir

Next Post
Aa Umbara Tersandung Korupsi,Hengky: Tetap Optimis Raih WTP

Besok PPKM Darurat di KBB Diberlakukan

Please login to join discussion
Facebook Twitter Instagram Youtube

© PT. Bandung Barat Media | Bandung Barat Pos

No Result
View All Result
  • Home
  • Tentang Kami

© PT. Bandung Barat Media | Bandung Barat Pos

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In