NGAMPRAH,BBPOS,- Menjelang Hari Raya Idulfitri 1444 Hijriyah, Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bandung Barat (KBB) akan melaksanakan pemeriksaan kelayakan kendaraan (ramp chek) pada masing-masing moda transportasi.
Kepala Dinas Perhubungan Bandung Barat, Fauzan Azima berujar, ramp chek perlu dilakukan terhadap semua unsur moda transportasi. Hal tersebut dilakukan sebagai upaya preventif Pemda Bandung Barat dalam menjaga keselamatan perjalanan masyarakat saat pulang ke kampung halamannya.
“Sasarannya bus-bus, dan kita harus memastikan kondisi kelaikan kendaraan. Selain itu, ramp chek akan dilakukam dalam rangka persiapan arus mudik lebaran,” ujarnya saat ditemui, Kamis (30/3/2023).
Menurutnya, ramp check nanti akan difokuskan pada tiga unsur penting, yaitu administrasi, teknis, dan penunjang. Unsur administrasi meliputi SIM umum, STNK, surat tanda uji kelayakan (STUK), dan kartu pengawasan.
Kemudian unsur teknis mencakup sistem penerangan, sistem pengereman, serta kelaikan ban depan dan ban belakang kendaraan. Untuk unsur penunjang, yang akan diperiksa adalah pengukur kecepatan (spidometer), sabuk keselamatan pengemudi, kaca depan dan penghapus kaca depan (wiper), juga kaca spion dan klakson.
Apabila ditemukan pelanggaran administrasi dan teknis, lanjut Fauzan, sanksi berupa tindakan tilang dan dilarang beroperasi sudah menanti para pelanggar.
“Sedangkan jika ditemukan pelanggaran pada unsur penunjang, akan diberikan catatan untuk segera melengkapi dan memenuhi persyaratan yang kurang, baru boleh beroperasi,” jelasnya.
Ia menambahkan, bus yang dipastikan laik jalan. Bus tersebut akan ditempel stiker inspeksi keselamatan LLAJ yang menandakan bahwa kendaraan itu telah di cek oleh pihak Dinas Perhubungan Bandung Barat.
Ia berharap melalui inpeksi keselamatan kendaraan yang akan dilakukan jelang lebaran dapat meningkatkan kesadaran dan pemahaman masyarakat tentang pentingnya menjaga keselamatan di jalan raya.
“Dengan menjaga kondisi kendaraan yang baik dan selalu mematuhi aturan lalu lintas, diharapkan dapat mengurangi angka kecelakaan dan memberikan manfaat positif bagi masyarakat yang hendak akan pulang ke kampung halamnnya,” tandasnya.