• Login
  • Register
Bandung Barat Pos
  • Info KBB
  • Sosial
  • Politik
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Opini
  • Hukum & Kriminal
  • Nasional
  • Pariwisata
  • Olahraga
  • Seputar Desa
No Result
View All Result
  • Info KBB
  • Sosial
  • Politik
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Opini
  • Hukum & Kriminal
  • Nasional
  • Pariwisata
  • Olahraga
  • Seputar Desa
No Result
View All Result
Tulis
Bandung Barat Pos
No Result
View All Result
  • Info KBB
  • Sosial
  • Politik
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Opini
  • Hukum & Kriminal
  • Nasional
  • Pariwisata
  • Olahraga
  • Seputar Desa

DPRD KBB Nilai Pemkab Tidak Transparan

by Hendry Nasir
12 Agustus 2020
in Ekonomi, Headline, Info KBB, Politik
Reading Time: 2 mins read
0
ASN Positif Corona, Dewan Minta Pemkab Bandung Barat Berlakukan WFH
0
SHARES
0
VIEWS
Share on FacebookShare on Whatsapp

Ngamprah, BBPOS – Panitia Kerja (Panja) DPRD KBB meminta Pemkab Bandung Barat transparan dalam penggunaan dana penanganan COVID-19.

Pasalnya, hingga saat ini Pemkab Bandung Barat belum melakukan pelaporan secara rinci penggunaan dan tersebut kepada pihak DPRD KBB.

“Sampai saat ini belum ada laporan terperinci dari gugus tugas terkait anggaran yang dipakai sampai Rp 224 miliar,” ucap Bagja Ketua Panja percepatan dan penanganan COVID-19 DPRD KBB kepada BBPOS, Rabu (12/8).

Menurutnya, selama ini banyak bantuan penanganan COVID-19 dari sejumlah pihak baik dari instansi pemerintahan maupun swasta serta perorangan mengalir ke Pemkab Bandung Barat.

“Anggaran yang telah disediakan tidak terpakai banyak.DPRD KBB baik Panja dan Badan Anggaran (Banggar) hanya diberi data secara global atau umum tidak secara rinci,” katanya

Untuk itu lanjut Bagja, DPRD KBB melakukan evaluasi semesteran dan progmosis untuk melihat dan meminta data scara rinci pergeseran recofusing anggaran.

“Hari ini dan Kamis kita lakukan evaluasi guna melihat pergesean itu berapa, darimana saja dan disimpan dimana kemudian digunakan untuk apa,” kata dia.

Bagja juga meminta Pemkab Bandung Barat agar lebih fokus dalam penanganan COVID-19. Jangan hanya konsen ke Bantuan Sosial (Bansos).

“Jadi jangan konsen ke bansos terus tapi penyakitnya didiemin. Jadi kelihatannya bansos orentif kan KBB mah bansos we,” kata dia.

Selain itu, ia juga meminta Pemerintah KBB baik Gugus Tugas percepatan penanganan COVID-19 untuk bersikap bijak jika ada kritik dari luar terkait penanganan COVID-19 sebagai masukan.

“Jadi buat introspeksi diri untuk melengkapi dan menyempurnakan tindakan selama ini yang mungkin dianggap kurang tepat guna atau tepat sasaran,” katanya.

Tags: Covid 19Dprd bandung baratKetua panja dprdPemda Bandung Barat
Previous Post

Dishub Sebut Ijin Lalin TPSB Sedang Proses

Next Post

Satu Lagi Pasien COVID-19 di KBB Meninggal Dunia

Hendry Nasir

Next Post
Satu Lagi Pasien COVID-19 di KBB Meninggal Dunia

Satu Lagi Pasien COVID-19 di KBB Meninggal Dunia

Please login to join discussion
Facebook Twitter Instagram Youtube

© PT. Bandung Barat Media | Bandung Barat Pos

No Result
View All Result
  • Home
  • Tentang Kami

© PT. Bandung Barat Media | Bandung Barat Pos

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In