• Login
  • Register
Bandung Barat Pos
  • Info KBB
  • Sosial
  • Politik
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Opini
  • Hukum & Kriminal
  • Nasional
  • Pariwisata
  • Olahraga
  • Seputar Desa
No Result
View All Result
  • Info KBB
  • Sosial
  • Politik
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Opini
  • Hukum & Kriminal
  • Nasional
  • Pariwisata
  • Olahraga
  • Seputar Desa
No Result
View All Result
Tulis
Bandung Barat Pos
No Result
View All Result
  • Info KBB
  • Sosial
  • Politik
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Opini
  • Hukum & Kriminal
  • Nasional
  • Pariwisata
  • Olahraga
  • Seputar Desa

Diiming-imingi Sembako, Dua Janda Tua Kehilangan Puluhan Gram Emas

by Hendry Nasir
22 September 2021
in Headline, Hukum & Kriminal, Info KBB
Reading Time: 1 min read
0
Diiming-imingi Sembako, Dua Janda Tua Kehilangan Puluhan Gram Emas

Pelaku Hipnotis yang berpakaian baju warna kuning membawa korban ke Balepare untuk membagikan bansos,Jumat (17/9), Foto: BBPOS/Hendri

0
SHARES
0
VIEWS
Share on FacebookShare on Whatsapp

Padalarang, BBPOS- Tiga Janda tua warga Kampung Sodong RT 02 RW 15 Desa Kertajaya Kecamatan Padalarang Kabupaten Bandung Barat (KBB) bernasib naas.

Pasalnya, mereka tertipu seseorang yang mengaku sebagai donatur atau pendistribusi bantuan sembako bagi warga yang kurang mampu.

Akibatnya, kedua orang tersebut harus kehilangan barang berharga berupa emas dengan total seberat kurang lebih 35 gram usai dibawa ke kawasan Kotabaru Parahyangan.

Kerabat korban Dini menjelaskan, pelaku penipuan tersebut berjumlah satu orang dan berpura-pura mencari anak yatim untuk diberikan bantuan sembako.

Selanjutnya, usai mendapat informasi pelaku langsung mendatangi tokoh masyarakat yang berada di kawasan tersebut untuk membawa masyarakat yang membutuhkan bantuan.

“Setelah itu pelaku membawa empat orang korban termasuk pengurus anak yatim ke Balepare dengan dalih nanti sembako akan dibagikan dilokasi,” katanya, Jumat (17/9/2021).

Usai tiba di Balepare, kata dia, pelaku menyuruh pengurus anak yatim untuk pulang dan membawa warga (anak yatim) kembali ke lokasi tempat pelaku berada bersama tiga korban.

“Di sanalah pelaku beraksi menghipnotis Nenek Engkom 22 gram, Nene Ema 13 gram, keduanya harus gigit jari kehilngan barang berharganya. Sementara nenek Wati berhasil lolos setalah pelaku membawa beputar-putar sekitarnya Kotabaru,” katanya.

Sementara itu nenek Wati menjelaskan, setelah pelaku berhasil menggasak barang kedua korban, dirinya dibawa untuk jalan-jalan oleh pelaku dengan alasan sambil menunggu rombongan anak yatim.

“Saya dibawa berkeliling kurang lebih 30 menit sambil berusaha membujuk untuk memberikan perhiasan yang sedang saya pakai,” katanya.

Tags: #kabupaten bandung baratDesa Kertajayaemas raibHipnotisJandaKecamatan Padalarang
Previous Post

348 Ribu Dosis Vaksin Covid-19 Rampung dalam 10 Hari

Next Post

Menkominfo Ajak Kolaborasi Multipihak Lindungi Warganet

Hendry Nasir

Next Post
Menkominfo Ajak Kolaborasi Multipihak Lindungi Warganet

Menkominfo Ajak Kolaborasi Multipihak Lindungi Warganet

Please login to join discussion
Facebook Twitter Instagram Youtube

© PT. Bandung Barat Media | Bandung Barat Pos

No Result
View All Result
  • .
  • Home
  • Tentang Kami

© PT. Bandung Barat Media | Bandung Barat Pos

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In