• Login
  • Register
Bandung Barat Pos
  • Info KBB
  • Sosial
  • Politik
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Opini
  • Hukum & Kriminal
  • Nasional
  • Pariwisata
  • Olahraga
  • Seputar Desa
No Result
View All Result
  • Info KBB
  • Sosial
  • Politik
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Opini
  • Hukum & Kriminal
  • Nasional
  • Pariwisata
  • Olahraga
  • Seputar Desa
No Result
View All Result
Tulis
Bandung Barat Pos
No Result
View All Result
  • Info KBB
  • Sosial
  • Politik
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Opini
  • Hukum & Kriminal
  • Nasional
  • Pariwisata
  • Olahraga
  • Seputar Desa

Besok, 8 Pejabat Publik akan Disuntik Dosis Kedua Vaksin Covid-19 Sinovac

by Hendry Nasir
27 Januari 2021
in Headline, Info KBB
Reading Time: 1 min read
0
RS Rujukan Covid-19 Penuh, Pemkab Bandung Barat Tambah Ruang Isolasi

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bandung Barat (KBB) Hernawan Widjayanto. Foto: BBPOS/Suwitno

0
SHARES
0
VIEWS
Share on FacebookShare on Whatsapp

Ngamprah, BBPOS – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bandung Barat (KBB) mengungkapkan kegiatan vaksinasi COVID-19 dosis kedua akan dilaksanakan pada Kamis (28/1/2021) mendatang.

Kepala Dinas Kesehatan Hernawan Widjayanto mengatakan, seluruh tenaga kesehatan (nakes) dan tenaga penunjang di fasilitas kesehatan serta pejabat publik yang pernah disuntik dosis pertama untuk bersiap divaksinasi.

“Besok penyuntukan vaksin tahap kedua dilakukan di RSUD Cikalongwetan terhadap delapan pejabat publik di KBB,” ungkap dia saat dihubungi, Rabu (27/1/2021).

Dia menuturkan, setiap orang yang telah divaksinasi tahap pertama selama empat belas hari selanjutnya menjalani vaksin tahap kedua.

Hernawan, menyebutkan jumlah vaksin COVID-19 dosis kedua akan dikirimkan sesuai dengan jumlah dosis pertama yaitu 3960 ribu dosis.

“Hari ini kita akan kembali menerima vaksin tahap dua dan kita juga masih melaksanakan penyuntikan vaksin tahap pertama sampai saat ini,” katanya.

Ia menambahkan, pembentukan antibodi setiap orang yang telah divaksin membutuhkan waktu berbeda-beda. Oleh karena itu, ketepatan waktu vaksinasi tahap dua penting.

“Vaksinasi tahap dua ini merupakan booster agar antibodi yang dibutuhkan tubuh untuk melawan virus Covid-19 maksimal,” katanya.

Sejauh ini, Dinas Kesehatan (Dinkes) KBB belum menerima laporan bahwa orang yang telah divaksin pada tahap pertama mengeluhkan Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI).

“Alhamdulillah sampai saat belum ada yang mengeluhkan efek samping usai divaksin pada tahap pertama. Tapi tetap saja kunci utama adalah menerapkan protokol kesehatan Covid-19 dengan disiplin,” pungkasnya.

Tags: #kabupaten bandung baratDinas kesehatanRSUD Cikalong Wetanvaksin Sinovak
Previous Post

Ini Kata Ketua DPRD Terkait Sesar Lembang

Next Post

Puluhan Ton Ikan Mati, Petani di Waduk Saguling Rugi Ratusan Juta

Hendry Nasir

Next Post
Puluhan Ton Ikan Mati, Petani di Waduk Saguling Rugi Ratusan Juta

Puluhan Ton Ikan Mati, Petani di Waduk Saguling Rugi Ratusan Juta

Please login to join discussion
Facebook Twitter Instagram Youtube

© PT. Bandung Barat Media | Bandung Barat Pos

No Result
View All Result
  • .
  • Home
  • Tentang Kami

© PT. Bandung Barat Media | Bandung Barat Pos

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In