Padalarang, BBPOS – Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Lingkungan Hidup, Kabupaten Bandung Barat (KBB), akan menerjunkan sebanyak 90 petugas kebersihan guna menangani persoalan sampah yang muncul selama libur hari raya Idul Fitri 1440 Hijriah.
“Petugas kita yang menangani kebersihan itu ada macam-macam, menjelang lebaran petugas kebersihan di KBB disiagakan kurang lebih 90 orang petugas lapangan,” kata Rudi Kepala UPTD Dinas Lingkungan Hidup saat dihubungi belum lama ini.
Menurut dia, semua petugas kebersihan itu akan diterjunkan pasca mendekati Hari raya untuk mengevakuasi sampah terutama di titik-titik atau lokasi yang menjadi tempat pembuangan sampah oleh masyarakat, agar tidak menimbulkan persoalan baru.
“Untuk antisipasi sampah kita sudah punya petugas, di beberapa wilayah pun kami sudah menyiagakan armada untuk menangani tumpukan sampah,” katanya.
Rudi menambahkan, dalam memaksimalkan pengangkutan sampah Lebaran, pihaknya menyiagakan sekitar 10 armada pengangkut sampah, yang nanti akan digunakan untuk mengangkut sampah di 4 titik wilayah yang kerap penumpukan sampah terjadi. Yakni, Lembang, Parongpong, Padalarang dan Batujajar.
Dengan 10 armada sampah itu, kata dia, jika melihat kondisi sampah yang ada dan diproduksi di Bandung Barat tersebut sangat mencukupi, sehingga harapannya tidak ada masalah terkait sampah yang tidak terangkut atau menumpuk di tempat yang tidak pada tempatnya.
“Kita sudah menjadwalkan waktunya, tinggal nanti yang jelas titik-titik mana yang ‘overload’ saat Lebaran, biasanya di tempat tempat wisata dan di malam takbiran itu akan terjadi peningkatan sampah,” katanya.
Sampah di Bandung Barat lanjut Rudi memaparkan di hari biasa saja, tercatat ada 700 ton sampah yang harus pihaknya angkut. Namun demikian tidak semuanya dapat terangkut, sebab kendala armada yang saat ini menjadi persoalan UPTD Kebersihan.
“Volume sampah di KBB kurang lebih 700 ton. Tapi saat ini UPT hanya dapat mengangkut sampah 150 ton per-harinya, di tambah setelah lebaran kenaikan di prediksi meningkat 10 persen dan bahkan bisa lebih,” pungkasnya.