NGAMPRAH, BBPOS – Antisipasi adanya anggota KPPS yang sakit atau mengalami gangguan kesehatan saat bertugas, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bandung Barat, menyiapkan pelayanan kesehatan terhadap anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) Pemilu 2024.
Ketua Koordinator Puskesmas KBB, Burhan mengatakan, sesuai arahan surat dari Kemenkes serta Dinkes Provinsi Jawa Barat, untuk 16 kecamatan di KBB sudah menyiagakan tim medis untuk memantau kondisi kesehatan KPPS.
“Kami sudah menyiapkan tim medis di 32 Puskesmas se-KBB selama 24 jam pada tanggal 14-15 Febuari 2024,” kata Ketua Koordinator Puskesmas Burhan, Kamis (15/2).
Kesiapsiagaan tim medis dari Dinkes ini sesuai arahan Pj Bupati Bandung Barat Arsan Latif agar setiap organisasi perangkat daerah menyukseskan Pemilu 2024.
Oleh karena itu, kata Burhan, selain tim medis seluruh Puskesmas pun menyediakan posko Nakes di tiap Desa. Kemudian, tiap Desa di sediakan Hotline kesehatan pemilu agar ketika ada anggota KKPS yang sakit nakes tersebut langsung kelokasi.
“Jadi tiap Desa di KBB sudah disapkan tim nakes untuk memantau kesehatan anggota KPPS,” katanya.
Dengan demikian, apabila ada gangguan kesehatan yang dialami baik oleh petugas KPPS, warga, maupun petugas lainnya dapat langsung ke puskesmas terdekat.
“Semua petugas kami siap memberikan layanan maksimal, dan kita siap kawal Pemilu 2024 tanpa mengganggu layanan prioritas di puskesmas. Jika membutuhkan tindakan lebih lanjut, kita akan rujuk ke rumah sakit,” pungkasnya.
Diketahui, data dari Komisi Pemilihan Umum (KPU), Kabupaten Bandung Barat (KBB), ada 35.616 petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) yang bertugas di 5.088 tempat pemungutan suara (TPS).