• Login
  • Register
Bandung Barat Pos
  • Info KBB
  • Sosial
  • Politik
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Opini
  • Hukum & Kriminal
  • Nasional
  • Pariwisata
  • Olahraga
  • Seputar Desa
No Result
View All Result
  • Info KBB
  • Sosial
  • Politik
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Opini
  • Hukum & Kriminal
  • Nasional
  • Pariwisata
  • Olahraga
  • Seputar Desa
No Result
View All Result
Tulis
Bandung Barat Pos
No Result
View All Result
  • Info KBB
  • Sosial
  • Politik
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Opini
  • Hukum & Kriminal
  • Nasional
  • Pariwisata
  • Olahraga
  • Seputar Desa

Vaksin Booster Diprioritaskan Bagi Nakes ICU dan IGD

by Suwitno Gimnastiar
20 Agustus 2021
in Headline, Info KBB
Reading Time: 1 min read
0
Tiga RSUD di KBB Mengalami Overload

Kepala Dinas Kesehatan KBB, Eisenhower Sitanggang, Foto: Bandungbaratpos.com/Hendri

0
SHARES
0
VIEWS
Share on FacebookShare on Whatsapp

Ngamprah, BBPOS – Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bandung Barat (KBB) Eisenhower Sitanggang menegaskan pelaksanaan vaksinasi booster dosis ketiga akan diutamakan bagi tenaga kesehatan yang bertugas di IGD dan ICU Covid-19.

Menurutnya, vaksinasi booster bagi nakes tersebut menggunakan vaksin Moderna yang jatahnya diberikan oleh pemerintah pusat.

“Vaksinasi booster itu untuk nakes yang bertugas di IGD dan ICU, namun, jumlah vaksin yang diterima oleh kita belum cukup untuk seluruh nakes,” ujar Eisenhower kepada wartawan, Jumat (20/8/2021).

Ia mengatakan untuk pelaksanaan vaksinasi ketiga bagi tenaga kesehatan dilakukan di masing-masing puskesmas yang ada di Bandung Barat. Untuk itu jumlah tenaga kesehatan yang akan divaksinasi disesuaikan dengan jumlah pasokan vaksin.

“Nakes di kita ada sekitar 3.900, sementara Pemkab Bandung Barat baru menerima sebanyak 420 vial vaksin Moderna, jadi kita sesuaikan dengan kebutuhan yang ada. Karena bertahap dalam pendistribusiannya,” katanya.

Ia menjelaskan, nakes di Bandung Barat yang menerima booster Moderna merupakan nakes yang sebelumnya sudah selesai menjalani vaksinasi dosis I dan II.

Sementara untuk saat ini lanjut Esinhower, belum ditemukan nakes yang mengalami gejala Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) setelah vaksinasi Moderna.

“Tak ada gejala parah hanya ringan seperti pegal dan ngantuk. Semoga lancar semua dan harapnya setelah dibooster nakes lebih siap dan minim yang terpapar,” pungkasnya.

Tags: #kabupaten bandung barat#pemda bandung baratDinas kesehatanrapid tes antigen
Previous Post

Bus Vaksinasi Covid-19 Sasar Petani Cisarua

Next Post

Ridwan Kamil Apresiasi Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 Pelajar di KBB

Suwitno Gimnastiar

Next Post
Ridwan Kamil Apresiasi Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 Pelajar di KBB

Ridwan Kamil Apresiasi Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 Pelajar di KBB

Please login to join discussion
Facebook Twitter Instagram Youtube

© PT. Bandung Barat Media | Bandung Barat Pos

No Result
View All Result
  • .
  • Home
  • Tentang Kami

© PT. Bandung Barat Media | Bandung Barat Pos

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In