PADALARANG,BBPOS – Hujan abu selimuti Kampung Cibingbin, Desa Laksanamekar, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat. Warga mengeluhkan aktivitas pabrik peleburan logam dikawasan itu yang diduga menjadi biang pencemaran udara dari emisi limbah batubara.
Asap yang tertiup angin itu, menyisakan butiran debu dan menyebar ke rumah warga. Paparan debu hitam itu, tak hanya hinggap di luar, melainkan sampai masuk ke dalam rumah.
“Dampak negatif dari polusi abu batubara menggangu pada kesehatan warga salah satunya yaitu penyakit batuk dan sesak nafas,” ungkap Rita salah seorang warga, Rabu (10/8/2022).
Ia mengatakan, sudah beberapa pekan terakhir, asap hitam sering keluar dari pabrik peleburan logam. Warga sangat kesal, sebab debunya sampai masuk rumah. Bahkan, sering menempel di baju yang sedang dijemur.
Bahkan, tak sedikit warga yang kerepotan membersihkan debu tersebut. Tak hanya itu, saat dikumpulkan, butiran debu itu mirip seperti serbuk kopi yang baru selesai di panggang.
“Capek setiap hari bersihin abu yang menempel, pakaian pun jadi hitam-hitam. Warga khawatir jika dibiarkan akan berdampak lebih serius kepada kesehatan,” ujarnya.
Menurut Rita, sedikitnya ada 67 kepala keluarga (KK) yang terdampak. Tak sedikit anak-anak dilarikan ke klinik karena mengalami sesak nafas hingga batuk akibat dampak polusi abu tersebut.
Betapa tidak, kondisi tersebut sudah berlangsung lama. Polusi abu itu lanjut Rita kerap muncul pada pagi dan sore hari.
“Asap itu muncul di pagi dan sore hari, ini sangat menggangu sekali,” katanya.
Karena itu Rita berharap agar instansi terkait termasuk Dinas Lingkungan Hidup (DLH) KBB dapat memberikan sanksi kepada pabrik yang mencemari lingkungannya.