• Login
  • Register
Bandung Barat Pos
  • Info KBB
  • Sosial
  • Politik
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Opini
  • Hukum & Kriminal
  • Nasional
  • Pariwisata
  • Olahraga
  • Seputar Desa
No Result
View All Result
  • Info KBB
  • Sosial
  • Politik
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Opini
  • Hukum & Kriminal
  • Nasional
  • Pariwisata
  • Olahraga
  • Seputar Desa
No Result
View All Result
Tulis
Bandung Barat Pos
No Result
View All Result
  • Info KBB
  • Sosial
  • Politik
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Opini
  • Hukum & Kriminal
  • Nasional
  • Pariwisata
  • Olahraga
  • Seputar Desa

PPKM Mikro KBB Diperpanjang Dua Pekan, Ini Pesan Sekda

by Suwitno Gimnastiar
10 Maret 2021
in Headline, Info KBB
Reading Time: 1 min read
0
PPKM Mikro KBB Diperpanjang Dua Pekan, Ini Pesan Sekda
0
SHARES
0
VIEWS
Share on FacebookShare on Whatsapp

Ngamprah, BBPOS – Pemkab Bandung Barat meminta Satuan Tugas Penanganan COVID-19 di kecamatan dan desa meningkatkan pengawasan terhadap pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) berskala mikro.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bandung Barat (KBB) Asep Sodikin mengatakan, pengawasan tersebut perlu ditingkatkan mengingat saat ini pemerintah daerah memperpanjang PPKM mikro jilid III, mulai Selasa (9/3/2021) hingga 22 Maret 2021.

“Imbauan itu dilakukan mengingat saat ini di KBB ada cluster ziarah di wilayah kecamatan Parongpong jadi pengawasannya harus ditingkatkan,” ujar Asep saat dihubungi, Rabu (10/3/2021).

Asep mendorong Satgas Penanganan COVID-19 di kecamatan dan desa untuk mengklasifikasi kondisi masing-masing wilayah, agar penanganan virus corona yang dilakukan sesuai cakupan pemberlakuan pembatasan.

“Ada beberapa kegiatan yang bisa lolos juga dari pengawasan satgas di tingkat bawah, oleh karena itu kita lakukan komunikasi lebih intens lagi dengan para camat agar dapat mengetahui perkembangan di daerah,” katanya.

Kendati begitu, dirinya tidak menampik bahwa masih ada masyarakat yang tidak peka terhadap peraturan yang sudah diberikan oleh pemerintah pusat maupun daerah. Seperti halnya, masih ada peningkatan mobilitas masyarakat di level pemukiman.

“Masih ada saja kegiatan seperti pernikahan dengan mengundang kerumunan atau berpergian ke luar daerah seperti di Parongpong ziarah,” jelas Asep.

Dengan demikian, PPKM mikro jilid III dilaksanakan dengan penguatan pengawasan di level bawah, yakni tingkat desa/ kelurahan hingga RT dan RW dengan melibatkan peran posko tangguh COVID-19 yang ada di tingkat desa.

Tags: #kabupaten bandung barat#pemda bandung baratppkmPPKM Mikroppkm mikro RT dan RWSekda Bandung Barat
Previous Post

Zmart Solusi BAZNAS Dongkrak Ekonomi Masyarakat

Next Post

Alhamdulillah 44 Warga Desa Sariwangi Sembuh dari Covid-19

Suwitno Gimnastiar

Next Post
Tiga RT di Parongpong Terpapar Covid-19

Alhamdulillah 44 Warga Desa Sariwangi Sembuh dari Covid-19

Please login to join discussion
Facebook Twitter Instagram Youtube

© PT. Bandung Barat Media | Bandung Barat Pos

No Result
View All Result
  • .
  • Home
  • Tentang Kami

© PT. Bandung Barat Media | Bandung Barat Pos

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In