Ngamprah,BBPOS – Tren penyalahgunaan narkoba di Kabupaten Bandung Barat terus meningkat, kendati ditengah wabah Covid-19. Tim Badan Nasional Narkotika (BNN) Kabupaten Bandung Barat (KBB) kembali menciduk empat remaja pemakai ganja.
Kepala BNN KBB, Sam Norati Martina mengatakan hingga tahun 2020 ini, jenis narkoba yakni ganja sintetis yang sedang di gandrungi remaja bahkan peredarannya pun semakin meraja rela di Bandung Barat.
“Jadi selama pendemi corona ini kita sudah tiga kali melakukan penangkapan,” ujar Kepala BNN KBB, Sam Norati Martiana kepada BBPOS di Ngamprah, Kamis (25/6/2020).
Sebelumnya kata Sam BNN KBB telah mengungkap kasus penyebaran narkotika di wilayah kecamatan Batujajar. Empat pelaku kata dia merupakan pelajar.
Untuk mengkelabui petugas Sam mengatakan, modus operansi dikalangan pelajar, mereka membeli paket ganja atau sabu lewat jasa online.
“Semua transaksi dilakukan serba online dengan menggunakan jasa pengiriman barang yang disamarkan dengan dimasukkan ke dalam makanan”, urai dia.
Sam menghimbau kepada orantua agar terus memantau anak-anaknya dalam beraktifitas, di rumah, maupun dilingkungan tempat bermain.
Sebagai bentuk tanggap darurat narkoba, Badan Narkotika Nasional (BNN) KBB telah menjalankan program-program Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap narkotika (P4GN).
Langkah ini dilakukan untuk menekan angka prevalensi penyalahgunaan narkotika, khususnya pada kelompok generasi penerus bangsa.
“Kami berkomitmen memutus mata rantai pengedran narkoba dikbb, dan menjaga generasi penerus bangsa yang akan datang”, tandasnya.
