PADALARANG,BBPOS- Pemerintah Daerah Kabupaten Bandung Barat Gelar Pangan Murah (GPM), yang diselanggarakan oleh Dinas Ketahan Pangan dan Pertanian (DKPP), di Kantor Desa Ciburuy, pada Selasa (28/11/2023).
Hal tersebut membuat ratusan warga di Desa Ciburuy, Kecamatan Padalarang antusias dengan disuguhkan harga murah untuk belasan komoditi pangan yang menjadi kebutuhan pokok masyarakat di Kabupaten Bandung Barat.
Pejabat (Pj) Bupati Bandung Barat, Arsan Latif mengatakan, kegiatan pangan murah tersebut bentuk kehadiran pemerintah dalam memenuhi kebutuhan pokok masyarakat di Kabupaten Bandung Barat.
“Kita tidak boleh membiarkan masyarakat susah sendiri ya kita harus hadir. Bagaimana bisa dengan memberikan subsidi mengajak mitra mitra kita menjual barang yang lebih murah,” katanya saat ditemui di lokasi,Selasa (28/11).
Ia menjelaskan animo masyarakat begitu tinggi, pihaknya terus berkoordinasi dengan BULOG untuk pelaksanaan kegiatan serupa di wilayah lainnya di Kabupaten Bandung Barat.
“Untuk beras terbatas. Oleh karena itu, saya komunikasi dengan Pa Kabulog boleh gak beberapa waktu kedepannya kita laksanakan lagi. Alhamdulillah bersedia, jadi akan kita kirim lagi ke beberapa tempat mungkin minggu depan,” paparnya.
Disinggung terkait ketersediaan pangan di KBB, Arsan Latif menegaskan, stok pangan dan harga beras di wilayahnya hingga saat ini masih cenderung aman dan terkendali.
“InshaAllah sudah mulai terkendali karena sudah ada 245 ton yang sudah kita beli dari bulog dengan harga yang lebih murah dan disebarkan kepada masyarakat,” pungkasnya.
Di tempat yang sama, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) KBB, Lukmanul Hakim menyebutkan, setiap kegiatan GPM tersebut kurang lebih 3,5 ton beras disediakan bagi masyarakat KBB.
“Ada belasan komoditi pangan seperti beras, telur, daging, minyak, daging olahan bawang dan yang lainnya. Sejauh ini harga lebih murah Rp2000 sampai 3000 dibandingkan harga normal,” katanya.
Sementara itu, salah seorang warga Padalarang, Dede Sadiah (45) menyebutkan, dengan adanya kegiatan tersebut dirinya merasa senang dengan adanya GPM bisa membeli bahan pokok murah yang dilaksanakan oleh Pemkab Bandung Barat ini.
“Kami berharap kegiatan seperti ini rutin dilakukan oleh pemerintah daerah karena sangat membantu masyarakat yang membutuhkan,” katanya. ***
Harga stabilisasi pasokan dan harga pangan.
1. Jumlah Beras Bulog 2 Ton
2. Pelaku usaha petani Cimerang 1 Ton
3. Minyak dari Distributor 300 Liter
4. Minyak Bulog 120 Liter
5. Gula Putih Bulog 400 Kilogram
6. Telur Distributor 300 Kilogram
7. Daging Sapi 100 Kg
8. Ayam 100 Kg
9. Cabe Rawit 50 Kg
10. Keriting 50 Kg
11. Bawang Merah/Putih 50 Kg
12. Sosis 50
13 Bakso 50
14 Daging Slice 100 Kg
(Sumber DKPP KBB)