CIPATAT,BBPOS- Kondisi tiang miring dan kabel fiber optik yang semrawut di sepanjang jalan poros Desa Rajamandala Kulon hingga Desa Mandalawangi, Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat (KBB), membuat warga resah.
Kabel-kabel yang menggantung rendah dan menempel di satu tiang dinilai membahayakan keselamatan pengguna jalan, terutama pengendara sepeda motor dan pejalan kaki. Selain itu, kondisi tersebut juga menimbulkan pertanyaan mengenai kepemilikan serta perizinan pemasangan kabel.
Deni (39), warga setempat, mengaku khawatir dengan kondisi tiang yang miring akibat beban kabel yang berlebihan.
“Jika tiang tiba-tiba ambruk dan mengenai pengguna jalan, siapa yang akan bertanggung jawab? Ini sangat berbahaya,” ujarnya dengan nada geram, Senin (27/10/2025).
Ia juga mempertanyakan kejelasan pemilik tiang dan izin pemasangan kabel yang terlihat semrawut tersebut.
“Tiang ini sebenarnya milik siapa? Mengapa begitu banyak kabel fiber optik menempel di satu tiang? Apakah pemasangannya sudah berizin?” tambahnya.
Selain membahayakan keselamatan, pemandangan kabel yang tidak tertata juga merusak estetika lingkungan sekitar.
Warga berharap pihak terkait—baik pemerintah daerah, perusahaan pemilik tiang, maupun penyedia jasa internet (ISP)—segera menindaklanjuti persoalan ini dengan menata ulang kabel dan memperbaiki tiang miring agar tidak menimbulkan insiden di kemudian hari.


