NGAMPRAH,BBPOS,- Bupati Bandung Barat Hengky Kurniawan menyatakan belasungkawa atas meninggalnya satu orang dari ratusan korban keracunan massal di Desa Wangunsari, Kecamatan Lembang.
“Atas nama pribadi dan pemerintah daerah saya mengucapkan turut berduka cita,” ungkap Hengki saat ditemui di Kantor Bupati Bandung Barat, Rabu (1/3/2023).
Hengky mengaku baru mengatahui kabar meninggalnya satu warga korban akibat keracunan massal tersebut. Karena itu, lajut dia, pihaknya akan mengintruksikan Dinas Kesehatan (Dinkes) Bandung Barat untuk melakukan tracing.
“Kita akan lakukan tracing, dan kita juga sudah meminta kepada Camat Lembang untuk mengedukasi masyarakat jika ada warga yang hadir mengeluhkan sakit perut, mual dan lainnya untuk segera dibawa ke RSUD Lembang,” katanya.
“Sedangkan untuk korban yang masih bisa bertahan segera diberikan vitamin dan pengobatan yang maksimal,” sambungnya.
Dengan adanya dua kali kejadian kasus keracunan massal di Gununghalu dan Lembang, hengky mengimbau masyarakat untuk senantiasa menjaga kebersihan, terutama dalam proses mencuci bahan-bahan makanan yang nantinya akn dikonsumsi oleh masyarakt.
“Mudah-mudahan ini pelajaran bagi siapapun yang memiliki acara untuk selalu menjaga kebersihan terutama air yang digunakan untuk mencuci beras,” ujarnya.
Seperti diketahui, kasus keracunan massal yang terjadi Kampung Cijengkol, Desa Wangunsari, Kecamatan Lembang Kabupaten Bandung Barat (KBB) usai menyantap hidangan hajatan beberapa waktu lalu akhirnya meminta korban jiwa.
Pasalnya, salah satu korban keracunan massal atas nama Tarma (71) dikabarkan meninggal dunia pada Rabu 1 Maret 2023.
Tak hanya itu, hingga saat ini korban keracunan massal di Desa Wangunsari terus bertambah dari jumlah semula 178 orang, kini bertambah hingga 217 orang.