PARONGPONG, BBPOS,- Sebanyak 2400 RW di 165 desa di Kabupaten Bandung Barat (KBB) mendapatkan bantuan keuangan berbasis lingkungan sebesar Rp 15 juta.
Bupati Bandung Barat Hengky Kurniawan mengatakan, anggaran yang dikucurkan untuk 2400 RW di 165 desa itu sebesar Rp 36 Miliar. Bantuan itu merupakan janji politik Akur pada masa kampanye.
“Dulu besaranya Rp 100, tapi karena pandemi Covid-19 melanda seluruh wilayah dibIndonesia selama dua tahun, kondisi keuangan Pemda belum pulih. Jadi kita alokasikan untuk masing-masing RW Rp 15 juta,” kata Hengky di Vila Istana Bunga Parongpong, Kamis (1/12/2022).
Menurutnya, meskipun tak sesuai dengan janji politik, ia berharap dengan anggaran yang terbatas harus mampu mendorong semangat gotong-royong untuk bisa menyelesaikan segala hal.
“Indonesia mendapat pujian dari dunia internasional karena berhasil mengatasi pandemi dengan semangat gotong-royong. Pengalaman itu harus dijadikan pembelajaran bagaimana mengoptimalkan anggaran terbatas dengan semangat gotong-royong untuk kepentingan bersama,” imbuhnya.
Sementara itu, Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) KBB, Agustina Piryanti menambahkan, dari 165 desa tinggal RW di 30 desa yang belum mendapat bantuan keuangan berbasis lingkungan tersebut.
“RW yang belum mendapat bantuan tersebut karena administrasinya belum lengkap. Kekurangannya hanya sedikit-sedikit, seperti salah menuliskan nomimal, tidak pakai tanggal, salah nama pejabat. Dan itu sedang diperbaiki,” kata Agustina.
Karena belum semua RW menerima bantuan keuangan, sehingga anggaran yang terserap baru sekitar Rp 29 miliar dari total anggaran Rp 36 miliar.
“Kami tunggu berkas paling lambat 23 Desember,” tutupnya.