Lembang, BBPOS – Bupati Bandung Barat, Aa Umbara Sutisna menegaskan bahwa pinjaman Pemda Bandung Barat kepada SMI senilai Rp324 miliar guna percepatan pembangunan di wilayah selatan Bandung Barat.
Menurutnya, langkah tersebut dapat memberikan manfaat bagi masyarakat. Pasalnya, percepatan pembangunan infrastuktur dinilai mampu menggenjot sektor ekonomi terutama pada bidang pariwisata.
“Ketika saya akan mengoptimalkan 10 destinasi wisata, tentunya akses jalannya seperti apa dulu. Kalau akses jalannya kurang memadai paling wisatawan datang hanya satu kali,” katanya pada wartawan di Lembang, Kamis (1/8/2019).
Ia menambahkan, ketika destinasi wisata baru telah berjalan pada 2020 mendatang, tidak hanya wisatawan saja yang datang melainkan investor pun tertarik berinvestasi di Kabupaten Bandung Barat.
“Pinjaman tersebut bukan untuk apa-apa, tapi khusus untuk membuka akses jalan dan jembatan,”katanya.
Umbara mengaku, pinjaman kepada SMI tersebut merupakan langkah berani yang harus diambil oleh Pemda Bandung Barat. Terlebih selama 12 tahun Bandung Barat berdiri belum pernah meminjam kepada pihak lain.
“Itu kan untuk percepatan pembangunan juga, jika kita tidak berani seperti itu pembangunan juga akan lambat,”katanya.
Lebih lanjut ia mengatakan, pinjaman itu tidak akan memberatkan Pemda Bandung Barat kedepannya. Umbara mengklaim, langkah tersebut telah melalui perhitungan yang matang.
“Tidak akan menjadi beban, karena untuk PUPR setiap tahun anggarannya Rp400 miliar. sedangkan waktu pengembalian uang kepada SMI jangka waktunya tiga tahun,”katanya.
Dalam kesempatan tersebut, Umbara juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada DPRD KBB yang telah menyetujui langkah Pemda Bandung Barat untuk meminjam uang kepada SMI.
“Alhamdulillah DPRD KBB telah menyetujui, dan saya ucapkan terima kasih,” pungkasnya. (Dra)