CIPEUNDEUY,BBPOS – Satu orang korban meninggal dunia akibat perahu tongkang yang terbalik di perairan Waduk Cirata, Kabupaten Bandung Barat (KBB), akhirnya ditemukan pada Jumat (25/9/2020) malam.
Berdasarkan informasi yang diperoleh, penumpang perahu tongkang naas tersebut ditumpangi oleh lima orang yang hendak memancing di kawasan tersebut.
Korban yang bernama Andrian Akbar (16) warga asal Kampung Ciroyom Hilir RT 25 l/09 Desa Ciroyom, Kecamatan cipeundeuy, ditemukan dalam keadaan meninggal dunia tak jauh dari lokasi tenggelam.
Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD KBB, Duddy Prabowo menjelaskan, kejadian tenggelamnya perahu tongkang tersebut diduga lantaran kelebihan muatan.
“Penumpang perahu tersebut berjumlah lima orang, empat orang berhasil menyelamatkan diri dan satu orang sempat hilang selama satu malam,” katanya, Sabtu (26/9).
Ia menjelaskan, proses pencarian tersebut dilakukan sejak Jumat (25/9) pagi dan sempat rehat menjelang petang. Namun usaha petugas gabungan akhirnya membuahkan hasil pada malam hari.
“Titik saat tongkang tenggelam di kawasan sekitar dermaga Pasir Geulis Kampung Cipicung RT 02/16, Desa Margalaksana, Kecamatan Cipeundey, KBB. Saat ditemukan korban terhalang oleh tanaman eceng gondok,” katanya.
Sementara itu, Dan Pos Damkar KBB, Yadi Supriadi mengatakan, empat orang yang selamat saat ini dalam kondisi shock lantaran peristiwa naas tersebut.
“Kami menerima laporan korban tenggelam pada hari Kamis sekitar pukul 18.00 WIB dan berhasil ditemukan pada Jumat malam sekitar pukul 22.15 WIB,” katanya.