NGAMPRAH, BBPOS,- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bandung Barat (KBB) bakal menyidak Pasar Panorama Lembang dalam waktu dekat ini.
Sidak itu dilakukan, terkait rencana pembentukan panitia khusus (Pansus) sejumlah aset milik Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Bandung Barat.
Anggota Komisi III DPRD KBB Deni Setiawan membenarkan hal itu, menurut dia, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, Kabupaten Bandung Barat akan membentuk tim gabungan dari seluruh komisi yang ada.
“Yah betul, komisi I, II dan III pun ikut. Sidak itu akan dilakukan sebelum pembentukan tim Pansus,” ungkap Deni saat dihubungi wartawan, Jumat (6/1/2023).
Menurut Deni, pansus aset yang sudah disodorkan tersebut, tak lain untuk menyelamatkan aset milik negara .
“Kita tidak ingin aset milik negara lepas begitu saja. Makanya kita membentuk pansus aset dalam upaya menyelamatkan aset milik negara,” tegasnya.
Dalam sidak itu, lanjut Deni, DPRD KBB akan didampingi oleh sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Bandung Barat, diantaranya Bagian Aset, Dinas Perindustrian dan Perdagangan, bagian perizinan dan Badan Pertanahan Nasional sebagai mitra kerja.
“Kita mengundang beberapa OPD terkait juga,” katanya.
Tim gabungan DPRD KBB pun kata Deni tidak hanya akan menyidak Pasar Panorama Lembang saja. Namun juga pasar yang sudah dibangun oleh PT Bina Bangun Persada sebagai pihak pengelola.
“Saya khawatir Pasar Tagog Padalarang dan juga Pasar Batujajar lemah dalam status kepemilikan lahannya,” tandasnya.
Seperti diketahui, aset Pasar Panorama Lembang digugat oleh ahli waris dan dimenangkan oleh ahli waris. Pihak PT Bangun Bina Persada melakukan gugatan balik kepada pihak ahli waris dan Bupati Bandung Barat.