Ngamprah, BBPOS – Pengurus dan Dewan Kehormatan Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Bandung Barat Periode 2019-2024 resmi dilantik, di Ballroom lantai 4, Gedung B, Komplek Pemda Bandung Barat, Jumat (25/10/2019).
Bupati Bandung Barat, Aa Umbara Sutisna mengatakan, pemerintah Kabupaten Bandung Barat mendukung sepenuhnya organisasi yang bergerak di bidang sosial dan masyarakat.
“Kita tentunya akan mendorong kegiatan yang berkaitan erat dengan kemanusiaan dan sosial. Pemda pun harus hadir agar pelayanan kepada masyarakat pun maksimal,” ujarnya usai menghadiri pelantikan, Jumat (25/10/2019).
Ia menambahkan, Pemda Bandung Barat pun berencana menambah dana stimulan pada tahun 2020 agar pelayanan maksimal kepada masyarakat tercapai.
“Sejak 2008 PMI KBB salah satunya tidak mempunyai gedung sendiri.Nah dari dana stimulan tersebut bisa untuk pembangunan,” tambahnya.
Umbara menyebut, saat ini operasional PMI KBB ditanggung sendiri dan hal tersebut menjadi motivasi bagi Pemda Bandung Barat untuk menambah dana stimulan.
“Untuk tahun depan akan dioptimalkan dana stimulan bagi PMI, sebelumnya Rp250 juta dan tahun depan akan dimaksimalkan dana operasional Rp500juta,” katanya.
Ditemui di tempat yang sama, Ketua PMI KBB, Djunaedi menyambut baik rencana yang akan direalisasikan oleh Pemda Bandung untuk PMI KBB.
“Penyelenggaraan PMI harus ada peran serta pemerintah daerah setempat, itu sudah diatur dalam undang-undang no 1 tahun 2018,” katanya.
Ia menambahkan, dalam Peraturan Pemerintah (PP) nomor 7 tahun 2019 sudah jelas diatur terkait pengelolaan penyelenggaraan PMI di daerah.
“Dalam peraturan tersebut sudah jelas APBD harus berpihak kepada penyelenggaraan PMI,” katanya.
Ia berharap, Pemda Bandung Barat bisa merealisasikan rencananya dalam membantu meningkatkan kualitas pelayanan PMI KBB kepada masyarakat.
“Respon pa bupati sangat bagus, mudah-mudahan bisa direalisasikan,” harapnya. (Dra)