Cipenduy,BBPOS- Ade Kanta (54) asal kampung Sindangpalay Rt 13 RW 04, Desa Sirnaraja, Kecamatan Cipendeuy Kabupaten Bandung Barat (KBB) terbaring lemah tak berdaya.
Pasalnya, dirinya harus menahan sakit lantaran patukan ular tanah pada Minggu (26/1/2020) lalu.
Berdasarkan informasi yang diperoleh, korban dipatuk ular saat membersihkan ladang untuk ditanami tanaman palawija. Namun naas, tangan kiri Kanta dipatuk ular tersebut.
“Sejak tiga hari lalu kanta tidak bisa beraktivitas karena tangan kirinya semakin menghitam epek bisa ular,”kata Kepala Desa (Kades) Sirnaraja, Cecep Wawan, Selasa (28/1/2020).
Masih kata Cecep, serangan ular gibug di daerah Sirnaraja sudah memakan 4 orng korban.
“Ya kang biasa kalau dikampung ada pawang ular, (pa Ustad) jadi ketika kejadian langsung diobati secra tradisional,” sebutnya.
Cecep menambahkan, kondisi keluarga memang keluarga tidak mampu. Hingga saat ini korban hanya mendapatkan pengobatan secara tradisional.
“Hari ini keluarga korban meminta untuk dibawa kerumah sakit karena sudah semakin parah, tadi keluarganya menelepon saya” sebutnya
Sambung cecep, pemerintah Desa terus bekoordinasi dengan pemerintah Daerah berupaya supaya kanta secepatnya dibawa kerumah sakit.
“Ya mudah-mudahan hari ini kanta bisa dibawa kerumah sakit” ujarnya