NGAMPRAH, BBPOS – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Bandung Barat (KBB) mendorong Forum Osis Bandung (FOBB) menggalakan program program andalan pemerintah.
Mulai dari program ekonomi kuat tahun 2030, yang digagas Pemda Kabupaten Bandung Barat yaitu dengan membentuk inovasi kewirausahaan di kalangan pemuda.
Kepala bidang (Kabid) kepemudaan pada Dispora KBB, Dadan Sadan mengatakan, program itu nantinya disesuaikan dengan visi misi AKUR, di mana salah satunya nanti masuk dalam kegiatan yang dilakukan di FOBB.
“Sesuai dengan visi misi pemerintah pada tahun 2030 ekonomi kuat, kita akan mendorong pemuda yang tergabung dalam FOBB ini dapat membuat program kwirausahaan,” ujar ada dan kepada wartawan, Kamis (30/6/2022).
Dadan pun memberikan tantangan kepada FOJB untuk meningkatkan kemandirian organisasinya melalui program ekonomi kuat. Pasalnya, dia membutuhkan peran serta pemuda dalam mendukung program tersebut.
“Kita suport terus pemuda ini, karena itu kedepan rencananya akan memberikan pelatihan-pelatihan sebagai tantangan bagi mereka untuk membuat program wirausaha,” kata Dadan.
Menurutnya, teman-teman yang tergabung dalam FOBB, nantinya dapat berkolaborasi dengan pemerintah dalam berbagai bidang pelatihan kepemudaan.
Sehingga, sambung dia, diharapkan pada 2030 ekonomi kuat, minimal pemuda zilenial dan milenial itu bisa mengejar hal tersebut.
“Oleh karenanya kita akan maintenance sejak awal,” ucapnya.
Kendati dalam keterbatasan, sebut dia, pemerintah dalam hal ini Dispora KBB akan mencoba dan melakukan sesuatu yang berbeda dengan yang lain atau out of the box.
“Jangan kaku dengan persoalan birokrasi, karena kita tahu mereka (pemuda) harus selalu bergerak sesuai dendan regulasi. Namun disitu masih ada ceruk untuk kita memberikan support kepada temen- temen muda. Itu semangat kita,” sebutnya.
Sementara itu, Ketua KNPI KBB, Iip Saripudin mengatakan, pihaknya dari KNPI KBB tentunya menyambut baik langkah langkah yang dilakukan oleh FOBB ini.
“Karena bagaimanapun ini cikal bakal untuk menunjukan kesuksesan bandung barat di masa depan,” katanya.
Ia menjelaskan, pembangunan itu terbagi dua, diantaranya pembangunan infratstruktur dan pembangunan SDM
“Salah satu pembangunan SDM adalah caranya harus seperti ini mau berkumpul, bergaul dan membuka ruang lalu mau mencari informasi dan bisa membuka inspirasi itu sendiri,” jelasnya.
Oleh karena itu, sambung dia, KNPI membuka ruang untuk bisa berkolaborasi termasuk di KNPI ada organisasi mahasiswa dan pelajar.
“Dan ini menjadi ruang bagi kami untuk meningkatkan kerjasama dikemudian hari,” pungkasnya.