• Login
  • Register
Bandung Barat Pos
  • Info KBB
  • Sosial
  • Politik
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Opini
  • Hukum & Kriminal
  • Nasional
  • Pariwisata
  • Olahraga
  • Seputar Desa
No Result
View All Result
  • Info KBB
  • Sosial
  • Politik
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Opini
  • Hukum & Kriminal
  • Nasional
  • Pariwisata
  • Olahraga
  • Seputar Desa
No Result
View All Result
Tulis
Bandung Barat Pos
No Result
View All Result
  • Info KBB
  • Sosial
  • Politik
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Opini
  • Hukum & Kriminal
  • Nasional
  • Pariwisata
  • Olahraga
  • Seputar Desa

Emak Eti : Saya Mah Rakyat Kecil, Sisa Lahan Minta Secepatnya Dibayar

by Hendra Hidayat
18 Juli 2019
in Headline, Info KBB
Reading Time: 2 mins read
0
Emak Eti : Saya Mah Rakyat Kecil, Sisa Lahan Minta Secepatnya Dibayar
0
SHARES
0
VIEWS
Share on FacebookShare on Whatsapp

Padarang,BBPOS –Perwakilan warga terdampak proyek KCIC di kabupaten Bandung Barat, yang didominasi “emak-emak” terlihat tidak mampu memendam kekecewaannya.

Betapa tidak, berulang kali mendatangi kantor BPN KBB selalu gagal menemui sang kepala yang sekaligus menjadi ketua Panitia Pembebasan Tanah (P2T) tersebut.

Salah satunya emak Eti, warga asal kampung Cempaka Rt 3 Rw 5, Desa Cempaka Mekar, Kecamatan Padalarang mengaku sudah lelah bolak balik ke Kantor BPN KBB untuk memperoleh kejelasan terkait pembayaran lahan sisa yang dijanjikan.

“Sudah setahun, bolak balik ke sini, cape pa dari Cempaka datang kesini sudah 12 kali,”katanya seraya memegang spanduk bertuliskan tuntutan, Kamis (18/7/2019).

Ia menyebutkan, pada rapat awal dengan pihak P2T yang terdiri dari PT PSBI, KCIC, PUPR KBB dan BPN KBB telah ada kesepakatan untuk membayar lahan sisa milik warga.

“Janjinya mau bayar lahan sisa pas rapat pertama, saya rakyat kecil pa,”katanya.

Ia mengaku bingung untuk mengelola lahan sisa. Pasalnya, lahan yang dimiliki tidak lagi bisa dimanfaatkan.

“Mau ditanam, tanam apa?. Sisanya sedikit lagi, saya rakyat kecil, apa susahnya bayar,” katanya seraya berurai air mata.

Saat ini proyek sudah berjalan, kata Eti, untuk itu ia berharap agar seyogyanya permasalahan sisa pembayaran segera dituntaskan.

“Saya mah ingin dibayar secepatnya, saya mah rakyat kecil bukan orang orang gedean,” pungkasnya. (Dra)

Tags: BPNKabupaten Bandung BaratKCICLahan Belum dibayarProyek kereta cepat
Previous Post

Masyarakat Terdampak KCIC, Geruduk BPN KBB Tuntut Penyelesaian Ganti Untung

Next Post

1353 Mahasiswa IKIP Siliwangi Laksanakan KKN 2019, 200 di Antaranya Mengabdi di Pelosok Jabar

Hendra Hidayat

Next Post
1353 Mahasiswa IKIP Siliwangi Laksanakan KKN 2019, 200 di Antaranya Mengabdi di Pelosok Jabar

1353 Mahasiswa IKIP Siliwangi Laksanakan KKN 2019, 200 di Antaranya Mengabdi di Pelosok Jabar

Please login to join discussion
Facebook Twitter Instagram Youtube

© PT. Bandung Barat Media | Bandung Barat Pos

No Result
View All Result
  • Home
  • Tentang Kami

© PT. Bandung Barat Media | Bandung Barat Pos

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In