NGAMPRAH,BBPOS– Bupati Bandung Barat Hengky Kurniawan, akan melantik Sekretariat Daerah (Sekda) definitif Ade Zakir. Rencananya, pelantikan akan di laksanakan pada Rabu 12 April 2023 di Mason Pine Hotel Kota Baru Parahyangan pukul 13.00.
Hal tersebut, tertuang dalam surat yang di keluarkan BKPSDM No :800.1.13.4/651 terkait pelantikan dan pengambilan sumpah/ janji jabatan.
Ini menjadi sebuah harapan baru bagi Pemerintah Daerah Bandung Barat dimasa kepemimpinan Bupati Hengky Kurniawan untuk menuntaskan janji politiknya.
Menanggapi Hal tersebut, Pemerhati Pemerintahan dan Politik dari Universitas Nurtanio, Djamu Kertabudhi memandang, dari tiga orang hasil uji kompetensi yang dilakukan PANSEL yaitu Popy, Eriska, dan Ade Zakir, Bupati Hengky Kurniawan menentukan pilihan kepada Ade Zakir ST salah seorang pejabat Pemda KBB.
Dilihat dari “track record” kedua pejabat asal Pemda KBB ini, dimana Eriska memiliki wawasan pemerintahan di atas rata-rata, dan Ade Zakir lebih berwawasan tata ruang dan pembangunan.
“Dengan demikian pilihan bupati ini mungkin dalam rangka menuntaskan visi misinya di bidang pembangunan,” ujar Djamu, Selasa 11 April 2023.
Dimana peran Sekda diharapkan mampu menerapkan titik berat pembangunan yang berorientasi pada aspek lingkungan hidup, merata dan berkeadilan melalui pendekatan teknokratik.
Namun demikian, proses seleksi Sekda ini diaromai oleh wacana dan retorika penuh dinamika serta dialektika yang memicu reaksi publik. “Itulah karakter dan gaya kepemimpinan Bung Hengky Kurniawan selama ini yang dikenal temperamental dan “keukeuh peuteukeuh”. Akhirnya beliau menentukan pilihan kepada pejabat binaannya,” katanya.
Patut diingat, kata Djamu, kepala daerah ini berkedudukan sebagai pejabat pembina kepegawaian yang memiliki konsekwensi dalam menciptakan kondisi ASN yang harmoni dan bersinergitas di lingkungan pemerintah daerah yang dipimpinnya.
Garapan Sekda KBB saat ini memang berat, di samping menciptakan sinergitas antarpimpinan SKPD, kemudian penataan manajemen keuangan daerah yang selama ini diterpa isu defisit, persoalan aset yang cukup memperihatinkan, aspek manajemen kepegawaian yang lebih menekankan aspek talenta dalam menerapkan sistem merit, dan masalah pelayanan publik yang selalu mengundang ketidakpuasan masyarakat,” sebut Djamu.
Tak lupa Djamu menyampaikan ucapan selamat kepada Ade Zakir dalam mengemban jabatan Sekda ini, semoga “mulus Rahayu berkah salamet”. Aamiin. Wallohu A’lam. ***